Aris Yudha Budi Istiawan sudah lama menunggu kedatangan Honda VTR 250 yang menurut gosip bakal dijual pabrikan lokal. Enggak sabar nunggu akhirnya Honda Tiger Revo miliknya jadi korban.
Untungnya ada Abdul Aziz dari rumah modifikasi A1 Modified yang merealisasikan mimpinya punya Honda VTR. "Tenang pasti beres dan tampilan Tiger Revo berbeda dalam satu bulan,"ujar modifikator beralamat di Jl. Diponegoro, No.19, Selosari, Magetan.
Menurut Abdul Aziz, konsep Honda VTR 250 memang sangat cihuy! Naked bike yang desainnya benar-benar besutan turing. Cocok banget bila ubahan basicnya pakai Honda Tiger. “Tinggal kaki-kaki dipasang copotan limbah moge,” jelasnya.
Sedang buat bodi, ubahannya nggak terlalu sulit lantaran asalnya sama-sama motor telanjang. “Tangki asli Tiger didesain seperti VTR 250 ,” jelas Mas Dul sapaan akrabnya yang menambah lubang ventilasi di kedua sisi tangki agar aliran angin menuju ke mesin.
Untuk bodi belakang, konsepnya juga sama dengan buntut VTR. Tidak lancip melainkan membulat, untuk mencetaknya pakai bahan fiberglass. “Aku lagi jomblo, makanya jok dibikin single seater aja,” kekeh Yudha yang kabarnya baru ditinggal pergi kekasihnya ini.
Biar selaras dengan konsep VTR, pastinya di tambah rangka tubular. Mas Dul membuatnya dari bahan pipa besi. Hasilnya meskipun rangka cuma tempelan, motor ini jadi terlihat kokoh dan berotot.
Makin sip dan mirip VTR, Yudha berinisiatif untuk instal radiator milik Aprilia 125. “Memang nggak fungsi tapi bikin tampilan motor makin oke,” ungkap salah satu anggota Paskhas TNI AU yang bertugas di Lanud Iswahyudi, Madiun ini.
Kalau diamati ada sedikit perbedaan antara VTR dan Tiger Revo milik Yudha ini. Desain VTR dari pabriknya tak dilengkapi fairing bawah mesin. “Aku tambah di bawah mesin biar kelihatan lebih berisi,” tutup lajang yang mendambakan pasangan ini.
Senin, 27 Juli 2009
HONDA TIGER REVO 2008 (MAGETAN)
Posted by donaamelia on 23.47
0 komentar:
Posting Komentar